Dalam rangka kepentingan pelayanan dan pengawasan DJBC kepada perusahaan penerima fasilitas TPB/Pembebasan dan/atau Pengembalian, DJBC mewajibkan perusahaan untuk mengelola sistem persediaannya menggunakan sistem informasi persediaan berbasis komputer (IT Inventory). Oleh karena itu, IT Inventory menjadi salah satu syarat wajib dalam pengajuan fasi
Manfaat-manfaat pendayagunaan IT inventory akan dirasakan bagi pihak perusahaan dan pihak DJBC, diantaranya:
1. Bagi Perusahaana. memudahkan perusahaan dalam mengelola persediaan yang dimilikinya;b. memudahkan perusahaan dalam menghasilkan informasi bagi stakeholder termasuk DJBC;c. memudahkan perusahaan dalam melakukan rekonsiliasi dengan dokumen
IT Inventory pada Gudang Berikat memiliki beberapa kriteria yang harus dipenuhi. Kriteria-kriteria tersebut dibuat supaya it inventory berjalan semestinya dan maksimal. Oleh karena itu, dalam pengajuan fasilitas Gudang Berikat IT inventory akan diuji coba kelayakannya terlebih dahulu. Berikut adalah kriteria IT Inventory yang telah kami rangkum:
1
Importasi bahan baku untuk diolah, dirakit, atau dipasang pada barang lain dengan tujuan untuk diekspor dapat diberikan pembebasan bea masuk dan tidak dipungut PPN dan PPnBM. Bea masuk yang mendapat p
Importasi bahan baku untuk diolah, dirakit, atau dipasang pada barang lain dengan tujuan untuk diekspor dapat diberikan pembebasan bea masuk dan tidak dipungut PPN dan PPnBM. Bea masuk yang mendapat p
Apa itu KITE? Dalam terminologi kepabeanan, KITE adalah kependekan dari Kemudahan Impor Tujuan Ekspor. KITE merupakan salah satu fasilitas Menteri Keuangan yang pelaksanaannya dilakukan oleh Dire
Fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) merupakan perlakuan kepada barang impor atau barang rakitan yang akan diekspor dan dapat diberikan keringanan bea masuk. KITE merupakan kebijakan dari Me